Klinik Apollo, Jakarta – Apa penyebab ejakulasi dini pada pria remaja? Ejakulasi dini (ED) merupakan kondisi di mana seorang pria mengalami ejakulasi lebih cepat dari yang diinginkan saat berhubungan seksual.
Meskipun sering kali dikaitkan dengan pria dewasa, ejakulasi dini juga dapat terjadi pada remaja.
Jika Anda mencari informasi tentang penyebab ejakulasi dini pada remaja pria, berikut adalah beberapa faktor yang mungkin memengaruhinya.
Konsultasi online gratis: https://bit.ly/3Y112N5
Faktor Pengaruh Ejakulasi Dini
 |
| Img: klinikapollojakarta.com |
- Ketidakmatangan seksual
Pada masa remaja, sistem reproduksi dan seksual masih dalam tahap perkembangan.
Remaja seringkali belum sepenuhnya mengerti dan mengelola dorongan seksual serta sensasi yang terkait.
Kurangnya pengalaman dan pengetahuan seksual yang memadai dapat menyebabkan kesulitan mengendalikan ejakulasi.
- Kecemasan dan stres
Kecemasan dan stres yang berhubungan dengan performa seksual dapat memengaruhi remaja yang mengalami ejakulasi dini.
Tekanan sosial, tekanan untuk memuaskan pasangan seksual, kekhawatiran tentang penampilan fisik atau kecemasan mengenai konsekuensi sosial dapat menjadi faktor pemicu ejakulasi dini.
- Faktor psikologis
Beberapa remaja mungkin mengalami gangguan psikologis seperti kecemasan, depresi atau rendahnya harga diri.
Masalah emosional ini dapat mempengaruhi performa seksual dan menyebabkan ejakulasi dini.
- Pengaruh media dan pornografi
Kemajuan teknologi telah memperluas akses remaja terhadap konten seksual melalui internet dan pornografi.
Paparan yang berlebihan atau tidak realistis terhadap seksualitas dalam media dapat mempengaruhi persepsi remaja tentang seks dan mengakibatkan ejakulasi dini.
- Gangguan hormonal
Meskipun jarang terjadi, gangguan hormonal pada remaja seperti kadar hormon testosteron yang tidak seimbang dapat berkontribusi pada ejakulasi dini.
- Gangguan kesehatan
Beberapa kondisi kesehatan seperti diabetes (kencing manis), gangguan neurologis atau penyakit prostat tertentu dapat menjadi faktor yang memengaruhi ejakulasi dini pada remaja.
Penting untuk diingat bahwa setiap orang dapat memiliki kombinasi faktor yang berbeda yang mempengaruhi ejakulasi dini.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami ejakulasi dini yang berkepanjangan dan mengganggu kehidupan seksual, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan, seperti dokter ahli atau terapis seksual.
Mereka dapat membantu mendiagnosis penyebab yang mendasarinya dan memberikan penanganan yang sesuai, baik melalui pendekatan psikologis, medis atau kombinasi keduanya.
Selain itu, komunikasi terbuka dengan pasangan seksual juga penting untuk memahami dan mendukung satu sama lain dalam menghadapi masalah ini.
Terapi seksual atau konseling bersama dapat membantu mengatasi ejakulasi dini dan memperbaiki keintiman dalam hubungan seksual.
Sumber: Klinik Apollo
Posting Komentar