Klinik Apollo, Jakarta – Anda tentu akan bertanya mengenai cara mengobati herpes di bibir jika mengalaminya, bukan? Ya, itu wajar saja karena virus HSV memiliki variasi yang beragam, dengan dampak yang bermacam-macam pula.

Tidak hanya di area genital, herpes juga dapat menginfeksi di area mulut dan wajah. Semua orang dari berbagai jenis kelamin dan usia dapat tertular penyakit ini. Sebelum bertambah parah, herpes harus diobati.

Bagaimana sih cara mengobati herpes di bibir? Berikut tiga langkah yang bisa Anda ikuti. Namun sebelum itu, ketahui terlebih dahulu mengenai herpes bibir dan faktor risikonya.

Herpes Bibir Disebut?

Cara Mengobati Herpes di Bibir
Img: klinikapollojakarta.com
Herpes di bibir biasanya disebut dengan herpes labialis, infeksi yang disebabkan oleh Herpes simplex virus bertipe satu (HSV-1).

Virus tersebut biasanya menyerang kulit bibir, mulut, atau daerah sekitar wajah. Gelembung kecil yang berisi cairan, gatal, nyeri, atau sensasi terbakar merupakan tanda dari infeksi herpes labialis yang muncul di bagian-bagian tersebut.

Penyakit ini dapat kambuhan, muncul pada waktu-waktu tertentu, atau menjadi kronis.

Faktor yang Meningkatkan Risiko Herpes di Bibir

Pria dan wanita dapat mengalami herpes mulut (labialis), tidak memandang usia. Paparan sinar matahari dapat menjadi pengantar HSV-1 untuk menginfeksi dan menumbuhkan kutil di area bibir kembali.

Selain itu, terdapat beberapa variabel dari herpes yang muncul di bibir atau mulut. Berikut beberapa faktor risikonya:

  • Berkontak langsung dengan lesi herpes di bibir atau alat kelamin seseorang yang terkontaminasi HSV.
  • Beraktivitas atau memikirkan sesuatu yang menimbulkan stres. Stres dapat menimbulkan penyakit herpes yang berada di wilayah oral.
  • Seseorang yang mengalami Infeksi pernapasan, demam, atau penyakit lain.
  • Perubahan hormon yang terjadi selama menstruasi atau kehamilan dapat memicu timbulnya kambuhan.
  • Berciuman dengan penderita yang meninggalkan bekas gigitan bibir atau trauma mekanis lainnya pada area bibir.

Semua herpes termasuk herpes labialis memang menular, akan tetapi ada beberapa perilaku yang tidak berdampak dalam penularan herpes bibir. Herpes pada bibir tidak menular melalui bersin atau batuk.

Infeksinya juga tidak menular melalui sentuhan tidak langsung dengan benda-benda seperti sikat gigi, handuk, atau mainan.

Hal itu tidak dapat terjadi karena virus Herpes simplex tidak dapat bertahan lama di luar tubuh dan biasanya memerlukan kontak langsung untuk menularkan infeksi.

Cara Mengobati Herpes yang Muncul di Bibir

Apakah herpes di bibir bisa sembuh sendiri? Penyakit ini umumnya bukanlah kondisi yang serius. Walaupun demikian, penyakit satu ini tetap harus diobati agar gangguan-gangguannya hilang dari penderita dan tidak menular kepada orang lain.

Jika benjolan atau ruam muncul di area bibir, mulut, atau wajah yang disertai gatal atau rasa sakit, terapkan pemeriksaan ke tempat pengobatan spesialis. Dokter akan membantu dengan pengobatan yang sesuai.

Berikut adalah tiga cara mengobati herpes di bibir yang harus dihentikan infeksinya agar tidak menular.

1. Penawar Antivirus

Cara mengobati herpes di bibir penderita, yang pertama, yakni mengonsumsi obat antivirus dengan dosis yang sesuai kondisi penderita.

Obat antivirus ini bermanfaat bagi penderita karena dapat membantu mengurangi durasi dan keparahan serangan herpes bibir.

Manfaat ini bisa dirasakan jika diminum segera setelah munculnya tanda-tanda pertama. Obat antivirus dengan nama-nama tertentu akan menghambat perkembangan virus herpes.

2. Kompres

Orang yang mengalami herpes dapat mengompres dengan air dingin atau hangat. Jika mengompres dengan air dingin di bagian yang terinfeksi, lakukanlah selama 10 hingga 15 menit.

Dengan metode tersebut, pembengkakan akan berkurang. Sementara mengompres dengan air hangat dapat dilakukan setelah luka mengering. Ketegangan akan berkurang dan penyembuhan berjalan semakin cepat.

3. Krim Penghilang

Nyeri Krim penghilang nyeri merupakan cara mengobati herpes di bibir yang terakhir. Obati herpes dengan krim yang dapat menghilangkan rasa sakit di bibir.

Selain itu, krim yang mengandung bahan-bahan tertentu ini bisa mengurangi kekeringan di gelembung herpes. Umumnya, herpes di bibir bisa sembuh dalam 10 hari.

Namun, semakin cepat, semakin baik. Oleh karena itu, selain pengobatan di atas, Anda perlu menahan diri ketika lepuhan terasa gatal. Jangan menggaruk luka tersebut karena dapat menghambat penyembuhan.

Demikianlah cara mengobati herpes di bibir yang dapat Anda terapkan jika mengalami penyakit tersebut. Jangan lupa untuk selalu berkonsultasi dengan dokter apabila mengalami masalah terkait virus HSV.

Sumber: Klinik Apollo

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama